Custom Domain di Blogger - Tutorial Ganti Subdomain Blogspot

Khususnya di Indonesia, Blogger adalah salah satu platform blog yang paling banyak peminatnya. Termasuk saya dan Anda, tentunya. Secara default, blog Blogger menyertakan subdomain Blogspot. Namun, custom domain di Blogger atau mengganti subdomain Blogspot dengan domain sendiri bisa kita lakukan.

Lalu, bagaimana cara custom domain di Blogspot? artikel ini ada untuk menjawab pertanyaan itu. Sudah ada ratusan website atau blog yang membahas hal ini. Namun, artikel ini tetap saya tulis sebagai pengingat dan untuk melengkapi topik Tutorial Blogger. Siapa tahu ada yang membutuhkan. Dan, Anda salah satunya.

Alasan Menganti Subdomain Blogspot

Banyak alasan kenapa kita perlu memakai custom domain Blogger. Alasan utama biasanya terkait dengan kredibilitas blog. Ketika kita masih memakai subdomain Blogspot, blog terkesan tidak profesional. Karena gratis, subdomain tersebut sering dijadikan dummy blog dan banyak yang menganggapnya sebagai spam.

Alhasil, informasi dari blog dengan subdomain Blogger kurang dipercaya. Selain itu, fleksibilitasnya juga kurang. Tidak seperti domain TLD, subdomain Blogger tidak bisa kita pindah ke platform lain jika suatu saat kita ingin migrasi. Dengan domain sendiri, kita juga bisa membuat email dengan domain tersebut.

Mengganti domain Blogspot juga memungkinkan kita untuk membuat lebih banyak subdomain. Ini artinya, kita bisa membuat blog lain dengan subdomain dari domain sendiri. Misal, nama domainnya namablogku.com. Kita bisa membuat beberapa subdomain menggunakan domain utama itu, seperti tutorial.namablogku.com, dll.

Alasan lainnya, harga domain saat ini juga tidak terlalu mahal. Bahkan, ekstensi My.Id yang digunakan di blog ini harganya tidak sampai IDR 15K. Jadi, tidak ada alasan untuk tidak menggunakan custom domain di Blogger. Jika sudah mantab, berikut tutorial cara mengganti subdomain Blogspot dengan domain sendiri.

Tutorial Cara Custom Domain Blogger

Tutorial mengganti subdomain Blogspot dengan domain sendiri berikut ini saya menggunakan dashboard domain milik Rumahweb. Pastinya akan ada perbedaan antarmuka jika Anda membeli domain di provider lain. Meski demikian, kurang lebih poinnya sama, yakni mengganti CNAME dan A Record domain tersebut.

1. Setting di Dashboard Blogger

Ketika berada di dashboard Blogger, klik Settings/Setelan pada baris menu di sebelah kiri. Pada halaman yang tampil, temukan dan klik Custom domain/Domain kustom.

Pada kolom yang tampil, isi dengan nama domain Anda dengan menambah www.. Misal, domainnya namablogku.com, isi dengan www.namablogku.com.

Jika sudah, klik Simpan (save) dan akan tampil peringatan berwarna merah berisi CNAME. Catat tulisan dalam tanda kurung (yang telah ditandai) seperti berikut ini:

2. Setting di Dashboard Domain

Setelah mencatat CNAME dari Blogger, kunjungi dashboard (clienzone) domain Anda. Temukan Pengaturan DNS atau DNS Management. Bila terdapat peringatan Update NameServer, silahkan klik Update terlebih dahulu.

Buatlah CNAME Record dengan klik Add New Record berbekal informasi dari Blogger sebelumnya. Kolom Domain diisi dengan www, Record Type pilih CNAME, dan Hostname isi dengan ghs.google.com. Klik Add Record.

Buat lagi CNAME Record kedua dengan klik Add New Record. Kode yang pendek dari Blogger, masukan ke kolom Domain. Record Type pilih CNAME dan kode yang panjang, masukan ke kolom Hostname. Lalu, klik Add Record.

Selanjutnya, buatkan juga A Record dengan klik Add New Record. Isi Hostname dengan 216.239.32.21 dan klik Add Record. Perhatikan gambar di bawah ini:

Ulangi langkah membuat A Record di atas. Namun, isi kolom Hostname dengan alamat IP berikut ini (satu per satu): 216.239.34.21, 216.239.36.21, 216.239.38.21.

Setelah CNAME dan A Record dibuat, sebenarnya proses custom domain Blogspot sudah selesai. Namun, ada masa tunggu propagasi DNS 1-24 jam. Ulangi langkah Setting di Dashboard Blogger. Jika domain bisa disimpan, maka proses ganti subdomain Blogspot dengan domain sendiri berhasil sepenuhnya.

Tutorial di atas merupakan cara manual yang bisa diterapkan di semua penyedia Nama Domain. Sebagian provider juga ada yang telah dilengkapi dengan fitur One-Click Blogspot Integration. Jika penyedia domain Anda memiliki fitur tersebut, langkah mengganti domain di Blogger bisa lebih cepat dan mudah.

Demikian sekilas informasi perihal custom domain di Blogger. Jika Anda mengikuti tutorial di atas secara runut dan benar, sudah semestinya berhasil karena begitulah caranya ketika saya mengganti subdomain Blogspot ke domain blog ini. Tutorial lain terkait Blogger atau Blogspot, baca Cara Mempercepat Loading Blog.